Artikel

Pemeliharaan dan Pembersihan Taman di Kawasan Industri

pemeliharaan tanaman

Undang-undang No. 26 Tahun 2007 menyebutkan, proporsi ruang terbuka hijau  pada  wilayah  kota  paling  sedikit  30  (tiga puluh)  persen  dari  luas  wilayah kota, jika dipelrkukan untuk suatu kawasan ini dustri demikian halnya suatu Kawasan Industri juga harus memiliki 30%.

Daftar Isi

Pengantar

Sebanyak 20 (dua puluh) persen diantaranya adalah ruang terbuka hijau publik; dimana komposisi tersebut,  termasuk  di  dalamnya adalah Taman; yang  sebenarnya juga merupakan kebutuhan masyarakat industri  yaitu  tersedianya  taman  yang  nyaman, aman,  terjangkau, bersih, dan indah.

Di kawasan industri pembersihan dan pemeliharaan taman penting untuk dilakukan karena terkait dengan kondisi lingkugan industri yang selalu timbulnya polutan dan juga terkait kepadatan tau banyak jumlah orang yang ada diarea tersebut.

 

cs stadion ks

Pengertian

Taman merupakan sebuah area lahan yang berisikan komponen material keras dan lunak yang saling mendukung satu sama lainnya yang  sengaja direncanakan dan dibuat oleh manusia dalam kegunaanya sebagai tempat penyegar, keindahan untuk didalam maupun diluar ruangan. Taman dapat dibagi dalam taman alami dan taman buatan. Secara umum taman berisi tanaman yang ditanam bersifat estetika; seperti bunga, tanaman hias, dll yang didesain dalam penempatannya; cara tanam, dll.

Taman di kawasan industri merupakan ruang atau lahan di dalam kawasan industri yang ditata untuk menciptakan keindahan, kenyamanan, keamanan, dan kesehatan bagi insan industri dan penggunanya. Selain itu, aman di kawasan industri dapat difungsikan sebagai paru-paru dilingkungan industri untuk mengimbangi polusi, pengendali  iklim  mikro,  konservasi  tanah  dan  air,  dan  habitat  berbagai flora dan fauna.

Pemeliharaan Tanaman di Taman

Pemeliharaan rutin tanaman di taman yaitu kegiatan pemeliharaan tanaman yang dilakukan terhadap semua tanaman yang berada di taman dengan mengikuti tahapan dan jadwal kegiatan yang disesuaikan dengan kondisi  taman dan sekitarnya.

Pemeliharaan Pasca Tanam yaitu kegiatan pemeliharaan yang dilakukan terhadap tanaman sejak selesai ditanam sampai batas waktu minimal 3 (tiga) bulan dan dilaksanakan secara intensif agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Pemeliharaan pada tanaman ditaman dilakukan balk pada tanaman lama yang sudah ada maupun merupakan kegiatan lanjutan setelah selesai pemeliharaan pasca tanam.

Penyiraman Tanaman

Penyiraman tanaman merupakan suatu kegiatan yang perlu diperhatikan dalam melakukan pemeliharaan tanaman, dikarenakan tanaman memerlukan asupan air yang cukup untuk melakukan fotosintesis dalam memperoleh kebutuhannya untuk tumbuh dan berkembang.  Selain  itu  pemberian air yang cukup merupakan faktor penting bagi pertumbuhan tanaman, karena air berpengaruh  terhadap  kelembaban  tanah. Tanpa  air yang cukup produktivitas suatu tanaman tidak akan maksimal.

Penyiraman tanaman di taman sebaiknya dilakukan pada pagi hari; tanaman akan menghadapi terbitnya matahari melakukan fotosintesis dan siap mengkonsumsi air. Penyiraman tanaman di siang hari dapat dilakukan sebelum sinar matahari terasa terlalu panas; karena jika terlalu panas dapat menyebabkan tanaman layu dan mati. Penyiraman dapat dilakukan di sore hari jika sinar matahari sudah terasa tidak panas lagi.

Pembersihan

Jadwal pemangkasan untuk setiap jenis tanaman tidak sama dan disesuaikan dengan proporsi bentuk tanaman yang diharapkan (sesuai dengan rencana).  Dilakukan miring (450) dan rata agar air hujan tidak tergenang dan dapat mengakibatkan pembusukan batang. Arah memangkas dari bawah ke atas, dan setelah tanaman dipangkas sebaiknya dilakukan pemupukan agar tunas yang baru dapat terbentuk kembali.

Pemangkasan pada pemeliharaan rutin dilakukan :

  • Untuk  mengendalikan pertumbuhan tanaman yang sudah tidak teratur dan mengganggu lingkungan/penglihatan pengguna.
  • Untuk  menjaga  kesehatan  tanaman  bila  ada  daun,  atau  ranting  yang  terkena  penyakit, jamur atau parasit lainnya, perlu segera dipangkas agar tidak meluas ke bagian tanaman lainnya.
  • Untuk menghilangkan dahan/ranting yang tua/rusak dan mati.
  • Untuk mempertahankan bentuk atau dimensi dan ukuran tanaman.
  • Untuk mengurangi penguapan pada musim kemarau panjang sehingga tanaman tidak mati kekeringan (dilakukan pada akhir musim hujan).

Pembersihan tanaman liar di taman perlu dilakukan dengan cara dicabut sampai ke perakarannya dan penggemburan tanahnya harus dilaksanakan sedemikian rupa agar tidak merusak perakaran tanaman.

Pemupukan

Pemupukan  tanaman  adalah  hal  yang  wajib untuk  dilakukan.  Tanaman  yang  tidak  dipupuk, secara  langsung  dapat  menurunkan  nilai  taman. Pupuk organik seperti pupuk kandang dan kompos  memang  baik  untuk  keberlanjutan  lingkungan, namun pada beberapa jenis tanaman kebutuhan unsur hara tidak dapat diperoleh optimal hanya dengan mengandalkan pupuk organik. Hal ini disebabkan meskipun pupuk kandang memiliki unsur hara yang beragam, namun kandungan haranya lebih rendah di-bandingkan  pupuk  anorganik.

Pupuk buatan yang dibuat di pabrik. Pupuk ini dapat digolongkan berdasarkan jenis dan kandungan hara dalam pupuk tunggal dan majemuk. Pupuk  tunggal yaitu  pupuk yang  mengandung  hanya satu  jenis  unsur  hara.  Dikenal pupuk Nitrogen (N), pupuk fosfat (P) dan pupuk kalium (K). Pada pupuk Nitrogen (N) di kenal pupuk Urea, Amonium Sulfat dan Amonium Chlorida. Pupuk  majemuk yaitu  pupuk  yang  mengandung dua atau  lebih  jenis  unsur  hara; dikenal pupuk NP, pupuk PK,pupuk NK dan pupuk NPK.

Penggantian Tanaman dan Pembibitan

Tanaman yang tumbuh di taman; beberapa ada yang perlu diganti; antara lain :

  • Tanaman yang mati/hilang.
  • Tanaman yang rusak (dapat karena tertabrak).
  • Tanaman  yang  terkeha  serangan  hama yang parah sehingga dapat menular ke tanaman lain.

Dengan demikian, maka harus disipakan tanaman pengganti dengan cara melakukan pembibitan melaluipenyemaian biji atau dengan cara lain yang lebih moderat; misalnya penyetekan, pencangkokan, dll.

Pencegahan dan Pemberantasan Hama/Penyakit

Pencegahan dan pemberantasan hama atau penyakit tanaman yang tumbuh di taman diperlukan untuk menjaga agar tanaman tidak terserang oleh hama/penyakit yaitu dengan penyemprotan pestisida ke arah batang, daun serta semua percabangan.

Pestisida ialah suatu senyawa kimia atau campuran beberapa senyawa kimia yang dipergunakan untuk memberantas/ mematikan hama tanaman misalnya :

  • Insektisida (untuk membunuh hama yang disebabkan oleh serangga).
  • Rodentisida (untuk membunuh hama yang disebabkan oleh binatang pengerat).

kawasan-industri-ks

SKKNI Cleaning Service; Membersihkan Area Taman

Kode Unit : N.812100.026.01
Judul Unit : Membersihkan Area Taman
Deskripsi Unit : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan untuk pembersihan area taman.

1. Menyiapkan proses pembersihan
1.1 Area dan lingkungan serta kondisi taman diperiksa dan diidentifikasi untuk menentukan jenis pekerjaan pembersihan. 
1.2 Proses pembersihan area taman disiapkan. 
1.3 Peralatan  dan  perlengkapan  pembersih dipilih sesuai kebutuhan. 
1.4 Alat pelindung diri (APD) yang tepat guna dipakai.


2.  Membersihkan Area Taman 
2.1 Semua area lokasi area taman yang ditentukan dibersihkan sesuai dengan prosedur pembersihan. 
2.2 Perlengkapan, sarana dan objek yang rusak dilaporkan ke Pengguna jasa. 
2.3 Hasil pekerjaan diperiksa kembali. 


3. Menyimpan peralatan dan perlengkapan pembersih
3.1 Kotoran dan sampah hasil pekerjaan pembersihan  ditempatkan dengan taman dengan cara yang ramah lingkungan dilokasi yang telah tersedia. 
3.2 Peralatan dan perlengkapan yang sudah dibersihkan disimpan di tempat yang telah ditentukan.

 

Reeferensi :

1. SKKNI Cleaning Service


Baca Juga :

  1. Hydraulic Cylinder atau Silinder Hidrolik
  2. Sistem Hidrolik dan Komponennya

Baca Juga

Pengunaan handphone (HP) saat sedang mengemudi telah menjadi...

Sanitasi didefinisikan sebagai usaha pencegahan penyakit dengan...

Kabel untuk penghantar listrik memiliki berbagai jenis sesuai...

Krakataujasaindustri•••Hai Sobat KJI,